Pengelola Desa Wisata Hijau:
1. Peningkatan Pendapatan
Pendapatan rata-rata dari kegiatan pariwisata adalah Rp 3 juta (sumber: Studi Multiplier Effect, November 2019, GIZ), sedangkan UMK Lombok Tengah pada tahun 2019 adalah Rp 2.021.000. Dengan demikian dapat dilihat adanya peningkatan yang signifikan karena pada bulan April 2019 60% responden evaluasi memiliki rata-rata pendapatan bulanan dari pekerjaan utama di bawah Rp1 juta (sumber: Baseline Study, April 2019, GIZ).
2. Penciptaan Lapangan Pekerjaan
Terciptanya lapangan kerja untuk anak muda dan perempuan, terutama Ibu Rumah Tangga, sehingga dengan demikian mencegah terjadinya urbanisasi dan mengurunkan niat untuk menjadi TKI.
3. Peningkatan Kapasitas
Lebih dari 400 orang berpartisipasi dalam berbagai pelatihan dimana 66% adalah anak muda di bawah usia 35 tahun dan 84% perempuan.
1. Pembangunan Sarana Prasarana
2. Publikasi (video, buku panduan, rencana induk)
Yang disusun bersama dengan para mitra perusahaan
3. Kesempatan untuk berpartisipasi dalam even nasional dan menjadi narasumber
4. Menjadi Desa Wisata percontohan penerapan CHSE di NTB
Desa Wisata Bilebante adalah desa wisata yang dibangun oleh masyarakat sekitar secara swadaya. Kami bekerjasama dengan banyak pihak untuk membangun satu persatu fasilitas desa sehingga kamu bisa menikmatinya dengan nyaman. Mari datang dan lihat keindahan desa dan keramahan masyarakat kami dari dekat.